BERTEMU
MATEMATIKA LAGI, MATEMATIKA LAGI?
MENGAPA HARUS BELAJAR MATEMATIKA?
Dari
SD, SMP, SMA sampai dibangku perkuliah masih saja bertemu dengan matematika,
mengapa mata pelajaran yang begitu menguras otak ini bagitu penting rupanya,
mungkinkah kita bisa lepas dari satu ilmu pengatahuan yang begitu rumit ini?
Siapa yang bisa menjawab pertanyaan itu, tentu mungkin tidak ada, karena pada
hakikatnya dalam kehidupan ini kita tidak terlepas dari induknya ilmu
pengetahuan ini, kita mungkin saja sudah tidak lagi belajar matematika di
bangku sekolah atau pendiidkan lainnya, namun faktanya kita selalu bertemu
dengan matematika dalam segala aspek kehidupan kita, mislanya dalam transaksi
yang memerlukan ilmu matematika yaitu penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan
pembagian.
Matematika adalah pelajaran yang sangat ditakuti sebagian
siswa dari belahan dunia manapun. Pelajaran ini dahulunya terbagi menjadi ilmu
hitung, ilmu ukur, dan aljabar. Matematika banyak digunakan di berbagai bidang
disiplin lain, misalnya fisika, kimia, biologi, teknik, komputer, industri,
ekonomi, kedokteran, dan pertanian. Untuk itulah mengapa matematika diajarkan
sejak awal kita sekolah.
Untuk tingkat taman kanak-kanak, siswa diajarkan mengenal
bilangan yang sangat dasar yaitu, bilangan asli, dan belajar mengurutkan
bilangan tersebut. Ini bertujuan agar di sekolah dasar siswa bisa menghitung
bilangan tersebut.
Untuk tingkat sekolah dasar, siswa diharapkan bisa
menghitung dengan berbagai macam operasi bilangan seperti penjumlahan,
pengurangan, perkalian dan pembagian. Lalu siswa dikenalkan dengan soal cerita
sederhana dan membuatnya ke dalam kalimat matematika kemudian menyelesaikannya.
Ini bertujuan untuk melatih nalar kita dalam menghadapi masalah sehari-hari,
seperti menghitung kembalian saat kita jajan di sekolah atau di rumah.
Saat di sekolah menengah pertama dan atas, siswa
dikenalkan dengan matematika yang cukup kompleks dan diharapkan bisa mencari
solusi dari permasalahan tersebut.
Apakah kita sudah melalui proses bermatematika dengan
benar? Jika benar, kita bisa mengikuti setiap materi yang kita terima dengan
baik. Jika tidak, kita selalu kesulitan dengan pelajaran ini dan bertanya
kenapa kita harus belajar materi yang sulit ini?
Tahukah kita kenapa seorang penulis bisa menulis buku
yang sukses? Atau seseorang bisa menjadi pengacara yang sukses? Kedua profesi
tersebut tidak membutuhkan matematika saat mereka kuliah, tapi apakah
matematika jadi tidak penting bagi mereka?
Kalau kita telurusi lebih jauh, sebenarnya mereka
menggunakan konsep bermatematika yang benar. Seorang penulis bisa menyusun
sebuah kata-kata dan kalimat-kalimat menjadi tulisan yang bagus itu membutuhkan
strategi; begitu juga seorang pengacara bisa memenangkan sebuah kasus hukum
yang dia tangani membutuhkan strategi. Strategi tersebut mereka peroleh dari
penalaran saat mereka mencoba menyelesaikan masalah dalam belajar matematika.
Begitu juga ketika seorang dokter dihadapkan pada pasien
yang sekarat dan membutuhkan pertolongan secepatnya, matematika akan menuntun
dokter tersebut mengambil keputusan dengan menghitung resiko terkecil dari yang
terburuk. Tanpa matematika seorang dokter akan kesulitan dalam pengambilan
keputusan.
Kalian tahu Mr. Bean (Rowan Atkinson)? Dia adalah aktor dari Inggris yang mempunyai karakter seperti orang
bodoh padahal tidak bodoh. Rowan adalah lulusan Teknik Elektro. Untuk bisa
berakting seperti itu dibutuhkan kemampuan matematika yang sangat tinggi. Tidak
semua orang bisa seperti dia.
Contoh-contoh di atas sengaja saya tampilkan padahal
aktivitas mereka tidak berhubungan langsung dengan matematika yang dipelajari
saat sekolah, tapi manfaat dari belajar matematika bisa membuat mereka seperti
itu. Belajar matematika melatih penalaran kita untuk bisa menghadapi masalah
dan keluar jadi pemenang.
Bagi dunia keilmuan matematika berperan untuk menciptakan
komunikasi yang cermat dan tepat. Matematika memberikan kontribusi yang begitu
besar dalam dunia keilmuan. Maka dari itu matematika adalah pelajaran yang
sangat penting dan sangat bermanfaat untuk kita.
beberapa
manfaat yang kamu dapet kalo belajar matematika
1.
cara berpikir matematika
itu sistematis, melalui urutan-urutan yang teratur dan tertentu. dengan belajar
matematika, otak kita terbiasa untuk memecahkan masalah secara sistematis.
Sehingga bila diterapkan dalam kehidupan nyata, kita bisa menyelesaikan setiap
masalah dengan lebih mudah
2.
cara berpikir matematika
itu secara deduktif. Kesimpulan di tarik dari hal-hal yang bersifat umum. bukan
dari hal-hal yang bersifat khusus. sehingga kita menjadi terhindar dengan cara
berpikir menarik kesimpulan secara “kebetulan”. Misalnya kita tidak bisa
menyatakan kalo “kita tidak boleh lewat jalan A pada hari sabtu, karena jalan
tersebut meminta tumbal tiap hari sabtu” hanya karena ada beberapa orang yang
kebetulan kecelakaan dan meninggal di jalan tersebut pada hari sabtu. Kita
seharusnya berpikit bahwa orang yang meninggal di jalan tersebut pada hari
sabtu bukan karena tumbal. tapi harus dianalisa lagi apakah karena orang tersebut
tidak hati-hati, ataukah jalan yang sudaha agak rusak, atau sebab lain yang
lebih rasional.
3.
belajar matematika melatih
kita menjadi manusia yang lebih teliti, cermat, dan tidak ceroboh dalam
bertindak. Bukankah begitu? coba saja. masih ingatkah teman-teman saat
mengerjakan soal-soal matematika? kita harus memperhatikan benar-benar berapa
angkanya, berapa digit nol dibelakang koma, bagaimana grafiknya, bagaimana
dengan titik potongnya dan lain sebaganya. jika kita tidak cermat dalam
memasukkan angka, melihat grafik atau melakukan perhitungan, tentunya bisa
menyebabkan akibat yang fatal. jawaban soal yang kita peroleh menjadi salah dan
kadang berbeda jauh dengan jawaban yang sebenarnya.
4.
belajar matematika juga
mengajarkan kita menjadi orang yang sabar dalam menghadapi semua hal dalam
hidup ini. saat kita mengerjakan soal dalam matematika yang penyelesaiannya
sangat panjang dan rumit, tentu kita harus bersabar dan tidak cepat putus asa.
jika ada lamgkah yang salah, coba untuk diteliti lagi dari awal. jangan-jangan
ada angka yang salah, jangan-jangan ada perhitungan yang salah. namun, jika
kemudian kita bisa mengerjakan soal tersebut, ingatkah bagaimana rasanya? rasa
puas dan bangga.( tentunya jika dikerjakan sendiri, buakn hasil
contekan,). begitulah hidup. kesabaran akan berbuah hasil yang
teramat manis.
5.
yang tidak kalah pentingnya,
sebenarnya banyak ko penerapan matematika dalam kehidupan nyata. tentunya dalam
dunia ini, menghitung uang, laba dan rugi, masalah pemasaran barang, dalam
teknik, bahkan hampir semua ilmu di dunia ini pasti menyentuh yang namanya
matematika.
Nah itu dia kenapa kita harus belajar matematika dengan
benar, masih malas untuk belajar ilmu yang satu ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar