Kamis, 01 Desember 2016

PENTINGKAH ZIARAH KUBUR?


Pernahkah kalian pergi ke makam atau kuburan sanak saudara kalian untuk berziarah? Tentunya kalian pernah mengalaminya bukan? Entah itu hanya satu tahun sekali yaitu pada menjelang bulan ramadhan, ketika bulan ramadhan atau pada hari raya, yah itu merupakan sebuah tradisi yang dilakukan oleh sebagian orang, namun seberapa pentingkah ziarah kubur ini mari kita bahas....
Pada masa awal islam, rasulullah SAW memang melarang umat islam untuk melakukan ziarah kubur. Hal ini dimaksudkan untuk menjaga aqidah umat islam. Rasulullah SAW khawatir kalau ziarah kubur diperbolehkan, umat islam akan menjadi penyembah kuburan. Setelah aqidah umat islam kuat dan tidak ada kekhawatiran untuk syirik, rasulullah SAW memperbolehkan para sahabatnya untuk melakukan ziarah kubur, karena ziarah kubur dapat membantu umat islam untuk mengingatkan saat kematian pada kita yang masih hidup.
Buraidah meriwayatkan bahwa rasulullah SAW bersabda, “saya pernah melarang kamu berziarah kubur, tapi sekarang Muhammad telah diberi izin untuk berziarah kemakam ibunya. Maka sekarang berziarahlah! Karena perbuatan itu dapat mengingatkan kamu kepada akhirat.” (HR.Tarmidzi)
Dengan adanya hadits ini maka ziarah kubur itu hukumnya boleh bagi laki-laki dan perempuan. Namun demikian bagaimana dengan hadits nambi SAW yang secara tegas menyatakan larangan perempuan berziarah kubur?
Abu Hurairah meriwayatkan rasulullah SAW melaknat wanita yang berziarah kubur (HR. Ahmad Bin Hambal).
Menyikapi hadits ini ulama menyatakan bahwa itu telah dicabut menjadi sebuah kebolehan berziarah baik laki-laki mapupun perempuan. Dalam kitab Sunan At-Tirmidzi disebutkan, sebagian ahli ilmu mengatakan bahwa hadits itu diucapkan sebelum nabi SAW memperbolehkan untuk melakukan ziarah kubur. Setelah rasulullah SAW memperbolehkannya, laki-laki dan perempuan tercakup dalam kebolehan itu (Sunan At-Tirmidzi [976]).
Ibnu Hajar Al-Haetami pernah ditanya tentang ziarah ke makam para wali, beliau mengatakan, beliau ditanya tentang berziaraj kemakam para wali pada waktu tertentu dengan melakukan perjalanan khusus kemakam mereka. Beliau menjawab, berziarah kemakam para wali adalah ibadah yang disunahkan. Demikian pula dengan perjalanan kemakam mereka. (Al-Fatawi Al-Fiqhiyah, juz II, hal 24).
Ketika berziarah kubur seseorang dianjurkan untuk membaca Al-Quran atau lainnya. Ma’qil binYasar meriwayatkan rasul bersabda “bacalah surat yasin pada orang-orang mati diantara kamu” (HR. Abu Daud).
Maka ziarah kubur itu memag dianjurkan dalam agama islam bagi laki-laki maupun perempuan, sebab didalammnya terkandung manfaat yang sangat besar. Baik bagi orang yang telah meninggal dunia berupa hadiah pahala bacaan Al-Quran, ataupun bagi orang yang berziarah itu sendiri, yakni mengingatkan manusia akan kematian yang pasti akan menjemputnya.

Nah itu dia informasi mengenai pentingkah melakukan ziarah kubur, semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar